Getaran Gempa

KilauBerita, Medan — Getaran Gempa 6,2 SR Guncang Sumatera Utara dan Sekitarnya

Warga Kota Medan dan wilayah di sekitarnya, termasuk Kabupaten Deli Serdang, dikejutkan oleh gempa bumi berkekuatan 6,2 skala Richter pada Minggu, 11 Mei 2025, pukul 15.57 WIB.

Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa terletak sekitar 21 kilometer barat daya Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya, Provinsi Aceh. BMKG juga memastikan bahwa peristiwa ini tidak menimbulkan ancaman tsunami.

Warga Panik dan Berhamburan Keluar Rumah

Hingga Senin Pagi, Terjadi 127 Gempa Susulan di Lombok
Foto Ilustrasi Warga Berhamburan Dijalan Saat Terjadi Gempa di Kota Medan

Getaran Gempa 6,2 SR Guncang Sumatera Utara dan Sekitarnya,Guncangan yang cukup kuat membuat sejumlah warga keluar rumah karena panik. Seorang warga Jalan Kalirejo, Sunggal, bernama Ayu, mengaku segera mengajak anggota keluarganya keluar dari rumah saat merasakan getaran.

“Saya sedang di kamar, anak dan adik saya di ruang makan. Begitu terasa gempa, saya langsung ajak mereka ke luar rumah,” tutur Nadya. Ia juga segera menghubungi teman-temannya melalui WhatsApp untuk memastikan apakah mereka juga merasakan getaran serupa. “Ternyata teman-teman saya di Medan juga ikut merasakan gempanya,” tambahnya.

Getaran Terasa hingga Lantai 8 Rumah Sakit

Saksi lain, Lydya, warga Jalan Ringroad, Medan Sunggal, mengalami hal serupa. Ia tengah menjaga anaknya yang sakit di lantai delapan sebuah rumah sakit di Jalan Sei Batang Hari, Medan, saat gempa terjadi.

“Guncangannya terasa sangat kuat, terutama karena kami berada di lantai atas,” ujar Lydya. Ia mengatakan jendela dan tempat tidur sempat bergoyang, yang membuat mereka panik.

Baca Juga : Tragis Kakak-Adik di Medan Diduga Lakukan Inses ini wajahnya

Data Getaran Gempa Menurut BMKG


Statistik Guncangan Gempa Yang Terjadi di Sumatera Utara dan Sekitarnya Oleh BMKG

Hingga saat ini belum ada laporan resmi mengenai korban jiwa atau kerusakan infrastruktur. Namun, data awal BMKG mencatat lokasi gempa berada di koordinat 3,67 Lintang Utara dan 96,86 Bujur Timur, dengan kedalaman sekitar 45 kilometer.


Courtesy : Kompas.com | Gempa M 6,2 Berpusat di Aceh Getarannya Sampai Ke Kota Medan

Langkah-Langkah Menghadapi Getaran Gempa Bumi

Sebelum Terjadi Gempa:

  • Pastikan rumah Anda aman dari risiko longsor atau likuefaksi.

  • Kenali jalur evakuasi seperti tangga darurat dan pintu keluar.

  • Pelajari P3K dan cara menggunakan alat pemadam api ringan.

  • Simpan nomor-nomor darurat di tempat yang mudah diakses.

  • Pasang perabotan rumah dengan aman agar tidak mudah roboh saat gempa.

  • Letakkan barang berat di posisi bawah dan jauhkan benda pecah belah.

  • Simpan barang yang mudah terbakar di tempat aman.

  • Biasakan untuk mematikan listrik, gas, dan air saat tidak digunakan.

  • Siapkan perlengkapan darurat: kotak P3K, senter, makanan kering, dan air bersih.

Saat Gempa Terjadi:

  • Jika berada di dalam ruangan, lindungi kepala dan badan dengan masuk ke bawah meja atau cari tempat aman dari reruntuhan.

  • Bila sedang di luar, menjauhlah dari bangunan tinggi, tiang, atau pohon besar.

  • Jika mengendarai kendaraan, berhenti di tempat aman dan keluar dari kendaraan.

  • Jika Anda berada di daerah pantai, segera menjauh untuk menghindari risiko tsunami.

  • Bila tinggal di area perbukitan atau pegunungan, jauhi area rawan longsor.

Setelah Gempa Terjadi:

  • Keluar dari bangunan dengan hati-hati, gunakan tangga biasa, bukan lift.

  • Cek apakah ada yang terluka dan berikan pertolongan pertama jika diperlukan.

  • Periksa lingkungan sekitar: kebocoran gas, kabel listrik putus, dan potensi bahaya lainnya.

  • Hindari masuk ke bangunan yang sudah terdampak gempa.

  • Jangan berada terlalu dekat dengan lokasi gempa karena mungkin ada gempa susulan.

  • Dengarkan informasi dari sumber resmi seperti radio atau BMKG.

  • Abaikan isu tidak jelas yang beredar di media sosial.

  • Isi formulir survei dari instansi terkait jika diminta.

 

Tetap tenang, waspada, dan jangan lupa berdoa agar selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *