Polda SumutPolda Sumut

Polda Sumut Bongkar Peredaran Sabu Tersembunyi dalam Kuburan di Tanjung Balai

Tanjung Balai – Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) berhasil mengungkap modus baru peredaran narkoba jenis sabu yang disembunyikan di dalam area pemakaman di Tanjung Balai. Dalam operasi yang digelar pekan ini, aparat berhasil mengamankan sejumlah barang bukti sabu yang ditanam di dalam kuburan oleh jaringan pengedar narkoba.

Direktur Reserse Narkoba Polda Sumut, Kombes Pol Wisnu Chandra, mengungkapkan bahwa pengungkapan kasus ini merupakan hasil pengembangan dari penangkapan sebelumnya terhadap seorang kurir narkoba di wilayah Asahan. Dari hasil interogasi, polisi mendapat informasi mencengangkan bahwa sabu disimpan di sebuah makam yang berada di pinggiran Kota Tanjung Balai.

Sumber gambar : KilauBerita

“Pelaku menggunakan lokasi pemakaman untuk mengelabui petugas. Mereka mengira bahwa polisi tidak akan curiga ataupun mengecek area kuburan,” ujar Kombes Wisnu kepada wartawan, Rabu (29/5/2025).

Dalam penggerebekan yang dilakukan dengan pengawasan ketat, polisi menggali salah satu makam yang ditunjuk oleh pelaku. Hasilnya, ditemukan paket sabu seberat lebih dari 3 kilogram yang dibungkus rapi dalam plastik vakum dan dimasukkan ke dalam wadah kedap udara sebelum ditanam di dalam liang lahat.

Menurut Wisnu, modus menyembunyikan sabu di area pemakaman ini diduga merupakan strategi baru yang digunakan jaringan internasional yang menyelundupkan narkoba dari luar negeri melalui jalur laut ke wilayah Sumatera Utara.

“Ini menunjukkan bahwa para pelaku semakin nekat dan licik dalam menyembunyikan barang haram tersebut. Kami menduga ini bukan kali pertama mereka melakukannya,” tambahnya.

Saat ini, polisi telah menangkap dua orang tersangka berinisial H dan M yang diduga terlibat langsung dalam jaringan tersebut. Keduanya sedang menjalani pemeriksaan intensif di Mapolda Sumut. Polisi juga tengah memburu satu orang lainnya yang diduga menjadi pengendali jaringan ini dari luar negeri.

Sumber gambar : KilauBerita

Kapolda Sumut, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, mengapresiasi keberhasilan anak buahnya dan menegaskan komitmen kepolisian untuk terus memberantas peredaran narkoba di wilayahnya.

“Kami tidak akan mentoleransi siapa pun yang terlibat dalam peredaran narkoba. Tidak peduli di mana mereka menyembunyikan barangnya, pasti akan kami kejar. Ini adalah peringatan keras bagi para pelaku bahwa Sumut bukan tempat yang aman bagi pengedar narkoba,” tegas Irjen Agung.

Ia juga mengajak masyarakat untuk turut serta dalam memerangi narkoba dengan memberikan informasi kepada pihak berwajib jika mengetahui aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitarnya.

Kasus ini saat ini masih dalam pengembangan. Polisi akan melakukan penggalian lebih lanjut di lokasi-lokasi lain yang diduga menjadi tempat penyimpanan narkoba serupa.

Dengan terungkapnya modus baru ini, Polda Sumut berharap dapat mempersempit ruang gerak jaringan pengedar narkoba, khususnya di wilayah pantai timur Sumatera yang kerap dijadikan jalur masuk narkoba dari luar negeri.

Baca Juga : Penertiban Parkir Liar oleh Petugas di Beberapa Titik Kota

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *