KilauBerita, – Sopir Truk Buang Tinja ke Sungai Ciliwung dari Atas Tol Cijago Dengan dalih Kejar Target
Depok – Aksi tidak terpuji dilakukan sopir truk tinja di Depok. Demi mengejar target orderan, sopir nekat membuang muatan limbah tinja ke Sungai Ciliwung dari atas Jembatan Tol Cijago. Peristiwa itu terekam kamera warga dan viral di media sosial, memicu kecaman publik.
Sopir Truk Buang Tinja Dalam rekaman video yang beredar, tampak sebuah truk berada di atas ruas Tol Cijago dengan selang menjulur ke bawah. Dari selang tersebut, terlihat aliran tinja langsung dibuang ke aliran Sungai Ciliwung. Perekam video, yang merupakan anggota komunitas Sahabat Ciliwung, terdengar menahan mual menyaksikan pembuangan limbah tersebut.
“Awalnya kita latihan arung jeram, tiba-tiba mencium bau menyengat. Setelah dicari, rupanya ada aliran dari atas tol. Kita naik lewat tanjakan kaki jembatan, ternyata benar ada truk buang tinja,” ujar Hidayat, perekam video, Rabu (3/9/2025).
Menurut Hidayat, truk sempat kabur setelah aksinya dipergoki. Meski begitu, momen pembuangan limbah berhasil direkam jelas oleh rekan-rekan komunitas. “Ini bukan sekali dua kali, sering kita temui tapi biasanya lolos karena sulit dikejar ke atas jalan tol. Kali ini ketahuan karena ada video,” tambahnya.
Polisi Turun Tangan
Menanggapi kejadian ini, Kainduk PJR Tol Jagorawi Kompol Akhmad Jajuli langsung melakukan penelusuran. Informasi awal diperoleh dari Manajer Tol Cijago yang menerima laporan melalui media sosial.
“Kami dapat informasi dari Instagram komunitas pecinta lingkungan, kebetulan ada nomor polisi kendaraan. Dari situ kami lacak alamatnya,” kata Jajuli.
KilauBerita, – Hasil penelusuran polisi menunjukkan truk tinja tersebut berada di wilayah Jatiasih, Bekasi. Kendaraan itu ternyata bukan milik sopir, melainkan disewa dengan tarif sekitar Rp6 juta per bulan. Namun saat didatangi, sopir dan kernet sudah kabur karena panik videonya viral.
“Penyewa kendaraan sempat bingung karena sopir dan kernet kabur. Akhirnya mobil disembunyikan karena takut,” jelas Jajuli.
Penyewa Truk Minta Maaf
Tidak lama kemudian, penyewa truk mendatangi kantor PJR Jagorawi dan mengaku salah. Ia bahkan membuat surat pernyataan di atas materai untuk tidak mengulangi perbuatannya.
“Penyewa kami antar ke kantor Tol Cijago untuk meminta maaf langsung. Mereka mengakui tindakan itu salah dan menandatangani pernyataan resmi,” kata Jajuli.
Menurut pengakuan penyewa, sopir membuang limbah ke sungai karena tangki masih penuh sementara sudah ada orderan baru menunggu. Agar cepat melayani pesanan berikutnya, sopir memilih jalan pintas dengan membuang muatan sembarangan.
“Alasannya mengejar target. Kalau buang di tempat pembuangan resmi (TPA), ada biaya sekitar Rp150 ribu. Sopir memilih buang ke sungai supaya tangki cepat kosong. Tapi jelas caranya keliru dan melanggar aturan,” tegas Jajuli.
Sorotan Publik
Kasus ini memunculkan sorotan tajam dari masyarakat, terutama komunitas peduli lingkungan. Sungai Ciliwung yang tengah digencarkan program revitalisasi kembali tercemar akibat ulah sopir tak bertanggung jawab.
Hidayat menegaskan bahwa kasus serupa sudah sering terjadi, namun sulit dibuktikan. “Kali ini bukti videonya jelas. Kami harap ada tindakan tegas agar kejadian serupa tidak terulang,” ujarnya.
Polisi sendiri memastikan akan meningkatkan pengawasan dan menindak setiap pelanggaran pembuangan limbah sembarangan. Pembuangan tinja ke sungai tidak hanya mencemari lingkungan, tetapi juga membahayakan kesehatan masyarakat sekitar aliran sungai.
Baca Juga : Prabowo Tak Akan Mundur Lawan Mafia dan Koruptor di Indonesia
