KILAUBERITA ,- Kecelakaan lalu lintas Pengendara Motor Tewas Terlindas kembali terjadi di wilayah Jakarta Selatan. Seorang pengendara sepeda motor meninggal dunia setelah terlibat insiden dengan sebuah truk di Jalan Warung Jati Barat, Pasar Minggu, pada Sabtu (6/9/2025) sekitar pukul 07.30 WIB.
Korban diketahui berinisial AS, mengendarai sepeda motor Honda Vario dengan nomor polisi B 4959 TRP. Berdasarkan keterangan pihak kepolisian, saat itu korban melaju dari arah Ragunan menuju Pejaten. Setibanya di dekat kawasan Perumahan Buncit Raya, motor yang dikendarai AS tiba-tiba kehilangan kendali dan oleng.
Motor korban kemudian menyenggol sisi kiri truk Mitsubishi bernomor polisi G 8777 DB yang sedang melaju di jalur sebelahnya. Benturan itu membuat korban terjatuh ke arah samping, hingga akhirnya terlindas roda truk tersebut.
“Korban kurang berhati-hati sehingga oleng ke kanan dan menabrak bagian samping kiri kendaraan truk yang berjalan searah di sebelahnya,” jelas Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Ojo Ruslani, dalam keterangan tertulisnya.
Sayangnya, AS tidak sempat mendapat pertolongan. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian akibat luka parah setelah terlindas. Jenazah kemudian dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk keperluan lebih lanjut.
KILAUBERITA ,- Sementara itu, kondisi sepeda motor korban mengalami kerusakan cukup serius, terutama pada bagian roda depan. Truk Mitsubishi yang terlibat juga mengalami ringsek di bodi samping kiri akibat benturan.
Pengendara Motor Tewas Terlindas dan Pihak kepolisian saat ini masih melakukan penyelidikan lebih dalam untuk memastikan kronologi lengkap peristiwa tersebut. Polisi juga akan memeriksa keterangan pengemudi truk serta sejumlah saksi mata di sekitar lokasi kejadian.
Kasus kecelakaan ini menambah catatan panjang insiden lalu lintas di Jakarta yang melibatkan sepeda motor. Padatnya arus kendaraan di jalur Pasar Minggu memang kerap menjadi titik rawan kecelakaan, terutama pada jam sibuk pagi hari.
AKBP Ojo Ruslani mengimbau agar seluruh pengguna jalan lebih berhati-hati saat berkendara, khususnya pengendara roda dua yang rawan kehilangan kendali di tengah padatnya lalu lintas. “Faktor kewaspadaan sangat penting. Jaga jarak aman dengan kendaraan lain, kurangi kecepatan di titik rawan, dan pastikan kondisi motor layak jalan,” tegasnya.
Pihak kepolisian juga menegaskan akan terus melakukan rekayasa lalu lintas serta patroli di kawasan padat kendaraan untuk menekan angka kecelakaan di wilayah ibu kota.
Peristiwa tragis ini menjadi pengingat pentingnya disiplin dalam berkendara di jalan raya. Satu kelalaian kecil bisa berujung fatal dan merenggut nyawa, baik bagi diri sendiri maupun orang lain.
Baca Juga : Tragedi Turis Spanyol di Senggigi Dibunuh Dua Pegawai Hotel