KILAUBERITA -Alex Marquez Akui Sulit Ikuti Jejak Jorge Martin dalam Perebutan Gelar Juara Dunia MotoGP-Pembalap tim Gresini Racing, Alex Marquez, secara jujur mengakui bahwa dirinya masih belum mampu menyamai level performa rekan senegaranya, Jorge Martin, yang tampil konsisten dalam persaingan perebutan gelar juara dunia MotoGP. Meski sama-sama mengendarai motor Ducati, Alex merasa masih ada gap yang signifikan, baik dari segi konsistensi maupun adaptasi terhadap motor.
Info Dunia sepak bola : KILAUBOLA.CLICK — INFO SEPUTAR SEPAK BOLA DUNIA
Dalam wawancara yang berlangsung menjelang seri MotoGP berikutnya, Alex mengungkapkan rasa kagumnya terhadap performa Martin yang dinilai mampu menjaga ritme dan tampil cepat di hampir semua sirkuit. Martin saat ini menjadi salah satu penantang serius untuk gelar juara dunia, bersaing ketat dengan Francesco Bagnaia dan Marc Marquez.
“Jorge tampil luar biasa dalam dua musim terakhir. Dia tahu bagaimana mengekstrak potensi maksimal dari motornya dan sangat konsisten di setiap akhir pekan balap,” ujar Alex.
Alex sendiri mengaku masih mencari stabilitas dalam penampilannya. Meskipun pernah meraih podium dan kemenangan dalam sprint race, performanya di race utama kerap naik-turun. Hal ini menurutnya menjadi tantangan utama yang membuatnya sulit bersaing di klasemen atas.
“Masalah utama saya bukan pada kecepatan, tapi lebih ke konsistensi. Kadang saya bisa cepat di hari Sabtu, tapi tidak bisa mempertahankannya di race Minggu. Jorge hampir selalu ada di barisan depan,” tambahnya.
Alex juga menyoroti bagaimana Jorge Martin mampu beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan teknis di motor Ducati dan tetap kompetitif, bahkan di tengah tekanan besar dalam perebutan gelar. Sementara dirinya masih sering kehilangan feeling saat ban mulai menurun performanya atau saat lintasan berubah kondisi.
Meskipun demikian, pembalap berusia 28 tahun itu tidak menyerah. Ia mengatakan bahwa dirinya dan tim Gresini Racing terus bekerja keras untuk memperbaiki performa, terutama di sektor pengereman dan akselerasi keluar tikungan, dua aspek yang menurutnya menjadi kelemahan utama saat ini.
Baca Juga : TKP Penampungan Motor Bogor di Digerebek Bermodus DC
“Setiap sesi latihan kami selalu mencoba hal-hal baru. Target utama saya bukan langsung mengejar gelar, tapi menjadi lebih stabil dan terus naik podium. Jika itu tercapai, gelar juara akan datang dengan sendirinya,” tegas Alex.
Situasi ini juga diperumit dengan masuknya sang kakak, Marc Marquez, ke tim yang sama. Kehadiran Marc membawa tekanan tersendiri bagi Alex, karena banyak pihak membandingkan keduanya. Namun Alex menegaskan bahwa dirinya tidak merasa tertekan, justru termotivasi untuk menunjukkan bahwa ia juga mampu bersaing di level tertinggi.
“Apa yang dicapai Marc dan Jorge tentu luar biasa, tapi saya punya jalur saya sendiri. Saya percaya kemampuan saya dan hanya butuh waktu dan kerja keras,” tutupnya.
Dengan musim MotoGP yang masih panjang, Alex Marquez masih punya banyak kesempatan untuk membuktikan diri. Konsistensi akan menjadi kunci jika ia ingin benar-benar menyaingi para pembalap papan atas seperti Jorge Martin dan sang kakak sendiri, Marc Marquez.